Inilah 7 Amal Jariyah yang Pahalanya Akan Terus Mengalir Tanpa Batas Selama di Akhirat

sumber foto : unimalnews

Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan merasakan kematian, semua amal yang kita kerjakan semasa di dunia akan terputus.

Namun, ada amalan yang ketika kita tidak di dunia lagi, akan terus mengalir yakni Amal Jariyah.

Amal Jariyah merupakan amalan kebaikan yang kita perbuat semasa hidup di dunia.

Namun amalan tersebut akan terus mengalir pahalanya ketidak kita sudah mati.

Lantas apa saja amalan yang dilakukan ketika di dunia agar, amal tersebut terus mengalir?

Dikutip BondowosoNetwork dari YouTube Pena Islam, Hadis tentang amal jariyah yang populer dari Abu Hurairah menerangkan bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

"Apabila anak Adam atau manusia wafat, maka terputuslah semua pahala amal perbuatan, kecuali tiga macam perbuatan, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak sholeh yang mendoakan," (HR. Muslim).

Selain ketiga amalan yang dijelaskan Rasulullah tentang amal Jariyah.

Namun ada juga, 7 contoh Amal Jariyah yang bisa kita lakukan agar pahalanya terus mengalir:

1. Menyebarluaskan ilmu pengetahuan yang bermanfaat baik melalui pendidikan, formal maupun non formal, seperti diskusi, ceramah dan sebagainya.

Termasuk dalam kategori ini adalah menulis buku yang berguna dan mempublikasikannya.

2. Mendidik anak menjadi anak sholeh. Anak yang sholeh akan selalu berbuat kebaikan di dunia. Menurut keterangan hadis ini:

"Kebaikan yang diperbuat oleh anak sholeh pahalanya sampai kepada orang tua yang mendidiknya yang telah wafat tanpa mengurangi nilai atau pahala yang diterima oleh anak tadi."

3. Mewariskan mushaf (buku agama) kepada orang-orang yang dapat memanfaatkannya untuk kebaikan diri dan masyarakatnya.

4. Membangun masjid hal ini sejalan dengan sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam:

"Barang siapa yang membangun sebuah masjid karena Allah walau sekecil apapun, maka Allah akan membangun untuknya sebuah rumah di surga," (HR. al-Bukhari dan Muslim).

Orang yang membangun masjid tersebut akan menerima pahala, seperti pahala orang yang beribadah di masjid itu.

5. Membangun rumah atau pondokan bagi orang-orang yang bepergian untuk kebaikan.

Yaitu orang yang memanfaatkannya dengan baik untuk istirahat sebentar.

Maupun untuk bermalam, dan kegunaan lain yang bukan untuk maksiat.

Digunakan untuk beribadah, hal ini akan mengalirkan pahala kepada orang yang membangunnya.

6. Mengalirkan air secara baik dan bersih ke tempat-tempat orang yang membutuhkannya.

Atau menggali sumur di tempat yang sering dilalui atau didiami orang banyak.

Setelah orang yang mengalirkan air itu wafat dan air itu tetap mengalir, serta terpelihara dari pencemaran dan dimanfaatkan orang yang hidup.

Maka ia akan mendapat pahala yang terus mengalir, semakin banyak orang yang memanfaatkannya, semakin banyak ia menerima pahala di akhirat.

Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa membangun sebuah sumur, lalu diminum oleh jin atau burung yang kehausan, maka Allah akan memberinya pahala kelak di Hari kiamat," (HR. Ibnu khuzaimah dan Ibnu Majah).

7. Menyedekahkan sebagian harta sedekah yang diberikan secara ikhlas akan mendatangkan pahala yang berlipat ganda.

sumber : bondowoso.jatimnetwork.com